Pantai Anyer _ Banten

mercu

Team Rafiq Tours kembali menyusuri wilayah pesisir serang provinsi banten. sejak keluar tol menuju anyer banyak hal terlintas dikepala kami…….mulai barisan pantai yang beraneka nama, pemandangan krakatau, hingga jajanan khas.

Berlibur ke Serang, Banten, kurang lengkap rasanya jika belum berkunjung ke Pantai Anyer. Pantai yang sering dijuluki Kuta-nya Jawa ini ramai dikunjungi banyak wisatawan, terutama warga Jakarta dan sekitarnya.

Riuhnya deburan ombak serta semilir angin yang menyapu pesisir menambah pesona pantai yang juga dikenal dengan sebutan Anyar. Ketika mentari mulai meredup, banyak wisatawan berbondong-bondong berjajar di bibir pantai. Nah, sambil menikmati sunset, pengunjung bisa menikmati kesegaran buah kelapa yang biasa dijajakan di pinggir pantai.

Tak ingin kehilangan rejeki, penduduk yang bermukim di sekitar pantai memanfaatkan kunjungan wisatawan dengan menjajakkan dagangan mereka. Mereka sering terlihat seliweran di sekitar pantai untuk menawarkan berbagai jenis oleh-oleh, seperti emping, otak-otak, pernak-pernik dari kerang, ikan asin, dan masih banyak lagi. Dengan memikul dagangan dalam keranjang, para pedagang pun mulai mendekati pengunjung yang kebetulan bermain di dekat pantai.

Harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Sekantung emping mentah rata-rata dihargai Rp 10.000-15.000, sedangkan untuk seplastik emping matang harganya bisa bervariasi. Sebungkus emping pedas-manis umumnya dijual dengan harga Rp 15.000-18.000. Lain halnya dengan emping matang biasa yang hanya dijajakkan dengan kisaran harga Rp 5.000.

Gunung Krakatau

Banyak dari mereka yang berkunjung ke Anyer ingin melihat pemandangan Gunung Krakatau (atau Gunung Rakata), yang meledak pada tahun 1833. Sayangnya, bila cuaca tidak cerah, pemandangan tersebut tidak akan tampak.

Dorongan vulkanik dari dalam perut bumi di sekitar Pulau Rakata  satu dari tiga pulau sisa Gunung Krakatau Purba – menjadi asal mula munculnya Gunung Krakatau atau Rakata. Kemudian dua gunung api kembali muncul dari tengah kawah, yang dinamakan Gunung Danan dan Perbuwatan.

Mercusuar Cikoneng

Setelah menikmati sunset dan keindahan lansekap Anyer, tak ada salahnya untuk mengunjungi salah satu mercusuar bersejarah di Indonesia, Mercusuar Anyer. Mercusuar tertua kedua di Indonesia ini biasa dipangggil Mercusuar Cikoneng oleh penduduk setempat.

Mercusuar yang dibangun pada masa pemerintahan Z. M. Willem III ini dulu digunakan untuk mempermudah pelayaran di sekitar Selat Sunda dan Batavia. Kini, meski usianya tak lagi muda, bangunan megah setinggi 60 m itu masih kokoh berdiri. Bagi Anda yang ingin melihat panorama Anyer dari atas mercusuar, cukup merogoh kocek Rp 20.000 untuk parkir dan Rp 2.500 untuk tiket masuk.

buat anda yang ingin menikmati suasana bermalam ditepi pantai anyer, silahkan pilih – pilih hotel, cottage, villa atau home stay dikisaran wilayah tersebut. selamat berlibur

Rafiq Tours “dedicated to my Indonesia”

021-94573697 / 08567834103 / 081298559103

By rafiqtours

Tinggalkan komentar